Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Djamari Chaniago telah melakukan evaluasi terhadap desk penindakan yang dibentuk oleh Menko Polkam sebelumnya, Budi Gunawan. Evaluasi ini dibahas dalam rapat perdananya sebagai Menko Polkam bersama para deputi Kemenko Polkam. Dalam pertemuan tersebut, Djamari membahas masalah keamanan dan efektivitas dari desk-desk tersebut. Menurutnya, meskipun setiap desk telah memberikan kontribusi positif bagi negara, pihaknya masih belum dapat memastikan apakah Kemenko Polkam akan melanjutkan konsep penindakan melalui desk-desk tersebut.
Selain mengevaluasi desk yang sudah ada, Djamari juga akan merevitalisasi organisasi Kemenko Polkam. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kinerja Kemenko Polkam dalam menciptakan stabilitas keamanan dan politik negara. Meskipun belum memberikan detail mengenai konsep revitalisasi organisasi yang akan diterapkan, Djamari menyebutkan bahwa sebelumnya Kemenko Polkam di bawah Budi Gunawan memiliki banyak desk khusus yang menangani berbagai kasus, seperti kebakaran hutan, pemberantasan narkoba, korupsi, dan perlindungan pekerja migran Indonesia (P2MI). Desk-desk tersebut terintegrasi dengan instansi lain dan melakukan beragam penindakan, mulai dari penegakan hukum hingga penanggulangan bencana kebakaran hutan.
