Harga Bitcoin Menghadapi Anjlok Mirip 2020

by -48 Views

Tara McAulay, CEO Pharos Fund dan mantan pendiri Alameda Research, memprediksi bahwa Bitcoin mungkin akan mengalami kejatuhan besar seperti yang terjadi pada tahun 2020. McAulay memperingatkan bahwa banyak pelaku pasar kripto terlalu percaya diri dengan stabilitas harga Bitcoin saat ini tanpa menyadari tingkat leverage yang meningkat secara signifikan di pasar. Dalam wawancara di podcast Crypto Options Unplugged bersama David Brickell dari FRNT, McAulay mengatakan bahwa risiko likuidasi besar bisa terjadi dalam tiga bulan ke depan atau bahkan sepanjang tahun 2025. McAulay membandingkan kondisi pasar saat ini dengan Maret 2020 ketika harga Bitcoin anjlok hingga 85% dalam sehari, menyebabkan aksi jual besar-besaran dalam sejarah kripto dan penurunan kapitalisasi pasar sebesar USD 40 miliar. McAulay juga menyoroti bahwa banyak pelaku pasar memanfaatkan leverage tinggi dengan asumsi volatilitas rendah, namun jika harga Bitcoin turun hanya 20%, itu bisa memicu efek domino likuidasi yang lebih besar. McAulay memperkirakan bahwa banyak pelaku pasar saat ini menggunakan leverage hingga 6-7 kali lipat, yang berisiko besar jika harga bergerak tajam. Selain itu, perubahan dalam pasar pinjaman kripto sejak 2022 membuat situasi semakin berbahaya karena leverage lebih terkonsentrasi di dalam bursa, sehingga aksi jual bisa terjadi lebih cepat dan lebih besar.