“Inauguration of 37 Strategic Electricity Projects in Indonesia”

by -43 Views

Presiden Prabowo Subianto secara resmi meresmikan 37 proyek ketenagalistrikan strategis nasional, termasuk 26 pembangkit listrik dengan total kapasitas 3,2 gigawatt, bersama dengan 11 jaringan transmisi dan gardu distribusi yang tersebar di 18 provinsi. Upacara peresmian berlangsung di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada tanggal 20 Januari 2025, yang diselenggarakan secara virtual. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian besar ini, serta mengapresiasi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam merealisasikan proyek ini.
Proyek ini tidak hanya meliputi pembangkit listrik, tetapi juga pembangunan jaringan transmisi sepanjang 739,71 kilometer dan gardu distribusi dengan kapasitas 1.740 megavolt amper (MVA). Presiden Prabowo menekankan bahwa infrastruktur tersebut merupakan fondasi penting dalam mendukung transformasi ekonomi menuju negara yang terindustrialisasi. Visi Presiden untuk mencapai kemandirian energi dalam lima tahun ke depan, termasuk menghentikan impor bahan bakar, memberikan optimisme bahwa Indonesia akan menjadi negara mandiri dalam bidang energi, serta memainkan peran penting dalam transformasi energi global.
Direktur Utama PT PLN, Darmawan Prasodjo, menyatakan bahwa kesuksesan proyek ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. Dukungan yang diberikan kabinet Merah Putih dalam menyelesaikan tantangan terkait perizinan, perolehan lahan, dan investasi menjadi faktor kunci dalam kelancaran proyek ini. Hadir pula dalam acara peresmian tersebut sejumlah pejabat negara dan tokoh terkemuka, seperti Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, dan lainnya.