Analisis Ahli: Partisipasi Pilkada Jakarta Menurun

by -32 Views

Partisipasi Pemilih Pilkada Jakarta Menurun: Tanggung Jawab Siapa?
Pengamat politik, Asrinaldi, menyatakan bahwa penurunan angka partisipasi pemilih pada Pilkada Jakarta tidak hanya menjadi tanggung jawab Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Menurutnya, partai politik (Parpol) juga memiliki peran penting dalam meningkatkan partisipasi pemilih. “Partisipasi pemilih adalah tanggung jawab bersama, terutama Parpol yang memiliki hubungan langsung dengan konstituen. Parpol dan pemerintah harus aktif mendorong peningkatan angka partisipasi,” ujar Asrinaldi.

Asrinaldi menekankan bahwa banyak pihak masih menyalahkan KPU atas rendahnya partisipasi pemilih. Namun, peran KPU seharusnya lebih pada penyelenggaraan administrasi dan pelaksanaan teknis pemilu, sedangkan Parpol seharusnya aktif menggerakkan konstituennya. Namun, pengamat politik lainnya, Hendri Satrio, berpandangan berbeda. Menurutnya, KPUD Jakarta tetap memiliki tanggung jawab terbesar atas rendahnya partisipasi pemilih dalam Pilkada Jakarta.

Menanggapi penurunan partisipasi, KPU Jakarta berencana melakukan evaluasi menyeluruh dengan kolaborasi berbagai pihak untuk mengidentifikasi penyebab rendahnya tingkat partisipasi dalam Pilkada 2024. Ketua Divisi Teknis KPU Jakarta, Doddy Wijaya, menyatakan bahwa analisis mendalam diperlukan untuk menemukan akar masalah. “Kami akan bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mengevaluasi apa yang menyebabkan partisipasi pemilih menurun,” ungkap Doddy.