Kamis, 28 Desember 2023 – 19:35 WIB
Jakarta – Juru Bicara Partai Garuda Teddy Gusnaidi heran dengan klaim kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang akan maju ke putaran dua Pilpres 2024. Klaim kubu Ganjar-Mahfud akan bertemu dengan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di putaran dua.
Teddy merasa heran karena seolah-olah pihak Ganjar-Mahfud sudah mengetahui bahwa suara mereka lebih hebat daripada suara kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Dia menuturkan duet Prabowo-Gibran hingga hari ini yang elektabilitasnya hampir menembus 50 persen tidak pongah.
“Bisa menentukan apakah Pilpres ini hanya satu putaran atau siapa saja yang akan masuk dalam putaran kedua,” kata Teddy, dalam keterangannya, Jumat, 28 Desember 2023.
Dia sebagai pendukung Prabowo-Gibran juga berharap pasangan nomor urut 2 itu bisa menangi Pilpres 2024 dalam satu putaran. Namun, baik tim sukses serta Prabowo-Gibran tak merasa besar kepala.
“Tapi, tidak besar kepala dengan mengecilkan pihak lain walaupun semua hasil survei melihat ada potensi Prabowo-Gibran menang satu putaran,” jelas Teddy.
Teddy menuturkan, sebagai bagian dari timses Prabowo-Gibran tak sependapat dengan klaim kubu Ganjar. “Kami tak sependapat dengan kubu Ganjar Mahfud yang mengklaim dan terlihat merendahkan potensi kubu Anies Muhaimin,” ujarnya.
Partai Garuda merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung duet Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Selain Garuda, poros KIM terdiri atas Golkar, Demokrat, Gerindra, PAN, Gelora, PSI, PBB, dan Prima.