5 Koin Kripto Teratas 2022

by -5 Views

Kementerian Pertahanan Israel baru-baru ini mengumumkan perintah penyitaan 187 dompet kripto yang diduga dimiliki oleh Pasukan Pengawal Revolusi Islam Iran atau IRGC. Dilansir dari Yahoo Finance, dokumen yang merinci perintah tersebut menyatakan bahwa Biro Nasional Anti Pendanaan Terorisme (NBCTF) Kementerian Pertahanan Israel yakin dompet kripto dalam daftar tersebut dimiliki oleh IRGC dan digunakan untuk melakukan kejahatan teror berat.

IRGC telah dikenai sanksi sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Israel. Menurut Elliptic, sebuah perusahaan pemantau blockchain, dompet-dompet yang disebut dalam dokumen tersebut telah menerima USD 1,5 miliar atau sekitar Rp 24,57 triliun dari waktu ke waktu dalam bentuk stablecoin USDT milik Tether.

Tom Robinson, salah satu pendiri dan kepala ilmuwan Elliptic, menyatakan bahwa perusahaan tidak dapat memastikan kepemilikan dompet-dompet tersebut oleh IRGC. Robinson juga mengungkapkan bahwa saat ini dompet-dompet tersebut hanya berisi USD 1,5 juta atau sekitar Rp 24,57 miliar, jumlah kecil dari total dana yang telah mengalir melalui dompet-dompet tersebut.

Meskipun demikian, Kementerian Pertahanan Israel tidak memberikan komentar terkait bagaimana mereka dapat memverifikasi hubungan antara 187 dompet tersebut dengan IRGC ketika dimintai tanggapan oleh TechCrunch.

Source link