Jaguar Land Rover Hilang 40.000 Mobil Baru: Apa yang Terjadi?

by -4 Views

Jaguar Land Rover mengalami serangan siber yang mengakibatkan penghentian produksi mobil selama dua minggu. Dampaknya terutama dirasakan oleh Land Rover, dimana Jaguar telah menghentikan sebagian besar modelnya. Bahkan mobil baru sebanyak 40.000 unit tidak diketahui keberadaannya setelah serangan tersebut. Efek domino dari penghentian produksi ini tidak hanya berdampak pada pemasok tetapi juga mempersulit operasi dealer dan penjualan mobil bekas.

Diperkirakan kerugian per hari akibat penghentian produksi dapat mencapai hingga 5 juta poundsterling, meskipun ada yang memprediksi jumlah yang lebih tinggi. Walaupun awalnya tidak ada laporan pencurian data, kemudian JLR mengakui kemungkinan informasi rahasia telah dibocorkan. Serangan siber ini datang pada saat perusahaan sedang mengalami kesulitan seperti tarif AS dan pengurangan produk Jaguar yang memengaruhi penjualan dan keuntungan.

Selain mengalami kesulitan dalam produksi, JLR juga harus mengatasi dampak dari serangan siber yang berdampak besar pada operasional perusahaan. Meskipun demikian, mereka berusaha untuk kembali beroperasi dan memperbaiki keadaan agar dapat pulih dari krisis ini.

Source link