Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga sekaligus ahli telematika, Roy Suryo, menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait laporan fitnah ijazah palsu Presiden Joko Widodo yang sedang diselidiki. Ini merupakan pemeriksaan pertama sebagai saksi dalam tahap penyidikan setelah sebelumnya diperiksa dalam tahap penyelidikan. Roy sudah menyatakan bahwa ia hanya akan menjalani pemeriksaan hingga menjelang maghrib dan tidak akan bertahan lebih lama dari itu.
Meskipun dalam situasi yang menegangkan, Roy terlihat percaya diri dalam menghadapi pemeriksaan tersebut. Dia juga menegaskan bahwa laporan terhadap dirinya adalah konyol dan penuh dengan kekeliruan. Selain Roy, penyidik juga memeriksa Kurnia Tri Royani dan Rizal Fadillah dalam kasus ini. Pengacara dari pihak Roy Suryo menyatakan bahwa ini adalah pemeriksaan pertama setelah kasus resmi naik ke tahap penyidikan dan sebelumnya sudah diperiksa di tahap penyelidikan.
Kasus ini bermula setelah Roy Suryo dan pihak lainnya mengajukan gugatan terhadap keaslian ijazah sarjana Jokowi dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada dengan tuduhan bahwa ijazah tersebut tidak sah. Setelah laporan dari Jokowi, polisi meningkatkan status perkara dari penyelidikan ke penyidikan karena dugaan unsur pidana fitnah dan pencemaran nama baik. Dalam proses penyidikan, Jokowi juga telah diperiksa dua kali dengan penyidik menyita ijazah SMA dan S1 Jokowi untuk diuji keaslian di laboratorium forensik.
