Pada tanggal 27 Mei 2025, El Salvador berhasil menggeser Korea Utara sebagai negara pemilik Bitcoin terbanyak di dunia. Hal ini terjadi setelah Lazarus Group, jaringan kriminal internet asal Korea Utara, melikuidasi sekitar 1.938 BTC senilai lebih dari USD 212 juta atau Rp3,4 triliun. Sebelumnya, Lazarus Group telah menyimpan 7.813 Bitcoin dengan nilai USD 856 juta (Rp13,9 triliun). Namun, setelah pengurangan tersebut, El Salvador kini menduduki peringkat keempat dengan total 6.188 BTC senilai USD 678,55 juta (Rp11 triliun). Korea Utara, yang pada saat penulisan memegang 5.875 BTC, tergeser ke posisi kelima dalam daftar negara pemilik Bitcoin menurut data onchain Arkham Intelligence. Pergeseran ini menandai perubahan yang signifikan dalam kepemilikan Bitcoin antara kedua negara tersebut.
Bank Bitcoin El Salvador: Siap Luncurkan Inisiatif Terbaru
