Goldman Sachs Meningkatkan Investasi Bitcoin

by -13 Views

Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) telah diketahui memiliki sekitar 6.300 Bitcoin (BTC) dengan nilai hampir USD 740 juta atau sekitar Rp 12,04 triliun berdasarkan data dari platform analisis blockchain Arkham. Aset kripto tersebut disimpan melalui perusahaan tambang milik negara, Citadel Mining, seperti yang dilaporkan oleh Coinmarketcap. UEA menjadi negara pemilik Bitcoin terbesar keempat yang tercatat di platform ini setelah Arkham pertama kali memberi label pada alamat-alamat wallet tersebut. Berbeda dengan Amerika Serikat dan Inggris, kepemilikan Bitcoin UEA berasal dari aktivitas penambangan, bukan dari hasil penyitaan hukum.

Citadel Mining bersama dengan mitra mereka, Phoenix Group, telah menambang sekitar 9.300 BTC dan sebagian besar dari jumlah itu masih disimpan sebagai cadangan. Struktur kepemilikan Citadel Mining juga terorganisir dengan baik, dimana 85% saham perusahaan dipegang oleh 2pointzero yang sepenuhnya dimiliki oleh International Holding Company (IHC). Selain itu, investasi Bitcoin UEA terus berkembang secara signifikan, menunjukkan minat yang kuat dalam aset kripto ini di negara tersebut.

Source link