Pada tahun 1980-an, Ricardo Salinas menghadapi penurunan nilai Peso, mata uang Meksiko, akibat masalah pemerintah. Untuk mengamankan kekayaannya, ia beralih ke investasi emas yang dianggapnya sebagai pengaman selama beberapa dekade. Namun, sejak tahun 2013, Salinas mulai tertarik pada Bitcoin. Ia bahkan membeli Bitcoin ketika harganya sekitar USD 200 atau sekitar Rp 3,2 juta. Dengan melalui perubahan harga yang fluktuatif, Salinas mengambil keputusan cerdas dengan menjual Bitcoin pada harga sekitar USD 17.000 atau Rp 275,96 juta, yang membuktikan hasil investasinya yang menguntungkan.
Menurut Salinas, nilai Bitcoin sedang mengalami revaluasi yang sejalan dengan manfaatnya di dunia. Semakin banyak orang yang menyadari potensi dan manfaat Bitcoin, nilai dari mata uang kripto ini pun semakin meningkat. Tetapi, penting bagi pembaca untuk melakukan analisis dan penelitian sebelum melakukan investasi kripto. Liputan6.com memberikan pengingat bahwa keuntungan atau kerugian dari keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab pembaca.
