Prabowo Adjusts Berets at Military Parade: SEO Analysis

by -19 Views

Sebuah momen yang penuh keceriaan terjadi sebelum dimulainya Parade Penghormatan Operasional dan Militer di Lapangan Suparlan, Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung Barat, pada hari Minggu (10/8), yang dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Saat Prabowo menyapa pejabat negara yang hadir, tiba-tiba ia berhenti ketika melihat Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhaimin Iskandar, yang lebih dikenal dengan nama Cak Imin. Tanpa ragu, Prabowo meraih untuk menyesuaikan kopiah menteri tersebut, memastikan kopiah itu duduk rapi.

Situasi serupa terjadi ketika ia bertemu dengan Ketua DPD Sultan Najamudin—Prabowo membenarkan posisi kopiahnya. Adegan tersebut membuat senyum terukir di wajah para pejabat yang berdiri di sekitar.

Dalam sambutannya, Prabowo menjelaskan mengapa banyak pejabat negara yang hadir dalam upacara tersebut mengenakan seragam militer.

“Di belakang saya ada banyak sosok-sosok terkemuka yang mengenakan seragam ini sebagai tanda kesediaan mereka untuk berdiri di garis depan bersama dengan semua orang,” katanya.

“Kami tidak akan melakukan apa pun kecuali membela bangsa Indonesia. Itu sebabnya pandangan kami adalah pertahanan defensif,” tambahnya.

Prabowo menegaskan bahwa seluruh rakyat Indonesia akan siap untuk membela setiap jengkal wilayah negara.

“Kami akan membela setiap desa, setiap dusun, setiap lembah, setiap bukit, setiap gunung, setiap distrik, setiap kabupaten, setiap provinsi—setiap jengkal tanah kita. Kita tidak dapat ditundukkan, tidak peduli apa pun. Daripada dikolonisasi lagi, lebih baik kita mati,” tegasnya.

Selama upacara tersebut, Prabowo memberikan pangkat kehormatan jenderal bintang empat, mengangkat Jenderal Tandyo Budi Revita sebagai Wakil Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan memberikan pangkat jenderal kepada 10 penerima, Medali Kejayaan Bintang Sakti kepada dua penerima, dan pangkat kehormatan kepada satu individu yang diakui karena dedikasi dan integritas luar biasa.

Acara tersebut juga menandai inaugurasi beberapa unit TNI baru, termasuk enam Komando Daerah Militer (Kodam) baru, 14 Komando Daerah Angkatan Laut, tiga Komando Daerah Angkatan Udara, satu Komando Operasi Udara, enam Kelompok Kopassus, 20 Brigade Pengembangan Wilayah, satu Brigade Infanteri Marinir, satu Resimen Pasgat, 100 Batalyon Pengembangan Wilayah, lima Batalyon Infanteri Marinir, dan lima Batalyon Pasukan Khusus Penyebaran Cepat.

Secara keseluruhan, parade melibatkan 27.384 personel TNI, didukung oleh 152 kendaraan taktis dengan 388 awak, dan 124 aset pertahanan—34 dari Angkatan Darat, 24 dari Angkatan Laut, dan 66 dari Angkatan Udara.

Turut hadir dalam upacara tersebut adalah Wakil Presiden Gibran Rakabuming, pemimpin institusi negara, menteri kabinet dan wakil menteri dari Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Kepolisian Negara Jenderal Listyo Sigit Prabowo, kepala dinas dari semua cabang militer, kepala lembaga, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra, dan ataş pertahanan dari negara-negara sahabat.

Source link