Penjualan kendaraan listrik telah meningkat pesat selama dekade terakhir, dengan sebagian besar mobil listrik yang digunakan mendekati akhir masa pakainya. Meskipun banyak dari mobil ini mungkin akan berakhir di tempat pembuangan akhir, kendaraan listrik berbeda dengan mobil bensin karena baterainya masih memiliki nilai yang dapat didaur ulang. Mobil listrik yang sudah tua dan memiliki jarak tempuh tinggi menjadi kandidat utama untuk daur ulang baterai, sehingga mengubahnya menjadi penyimpanan energi stasioner untuk “masa pakai kedua”. Redwood Materials adalah perusahaan yang memimpin industri daur ulang dan penggunaan kembali baterai di Amerika Utara, menerima sekitar 20 gigawatt-jam baterai setiap tahun yang setara dengan 250.000 mobil listrik.
Perusahaan ini juga memperkenalkan divisi baru bernama Redwood Energy, yang fokusnya adalah mengubah mobil listrik bekas menjadi sistem penyimpanan energi modular. Hal ini penting karena banyak baterai mobil listrik masih memiliki kapasitas sebesar 50% dari kapasitas aslinya yang dapat dimanfaatkan. Inisiatif seperti ini membantu meredakan beban jaringan listrik dan mencegah tumpahan bahan kimia berbahaya ke lingkungan. Pada tahap penggunaan kembali, baterai-baterai ini dapat digunakan untuk pembangkit listrik independen, seperti untuk rumah tangga atau penggunaan komersial, seperti pendukung pusat data berbasis AI.
Dengan pertumbuhan pasar kendaraan listrik, dibutuhkan solusi untuk mengatasi baterai EV yang mendekati akhir masa pakainya. Redwood Materials menjalani proses pengujian dan pemulihan baterai dengan cermat sebelum mengonversinya menjadi baterai penyimpan energi. Dengan teknologi ini, tidak hanya mobil listrik bekas akan dijadikan bermanfaat kembali, tetapi juga akan membuka peluang baru dalam pasar daur ulang baterai global yang diproyeksikan bernilai miliaran dolar di tahun-tahun mendatang. Industri daur ulang baterai diharapkan akan tumbuh lebih cepat daripada industri penggunaan kembali baterai EV.
Dengan perubahan yang signifikan dalam pasar kendaraan listrik, penggunaan kembali dan daur ulang baterai menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan lingkungan dan pemanfaatan sumber daya yang lebih efisien. Mendorong industri daur ulang baterai akan membuka peluang baru dalam mengatasi masalah baterai EV yang mendekati akhir masa pakainya, serta memberikan kontribusi positif terhadap ekonomi lingkaran baterai.