Gemini, sebuah bursa kripto yang dikelola oleh saudara kembar miliarder Tyler dan Cameron Winklevoss, baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka telah mengajukan penawaran umum perdana (IPO) secara rahasia. Langkah ini dilakukan dalam rangka memanfaatkan momentum pasar yang sedang meningkat. Beberapa perusahaan terkemuka, termasuk yang bergerak di sektor berisiko tinggi seperti kripto dan teknologi keuangan, juga telah meluncurkan pencatatan yang sukses dalam beberapa minggu terakhir sebagai respons terhadap permintaan yang terpendam dan semangat baru di pasar modal.
Contohnya, Circle, penerbit stablecoin, baru saja melantai di bursa saham dengan debut yang sukses di Bursa Efek New York. Hal ini membuat Senior Strategist Renaissance Capital, Matt Kennedy, menyebut bahwa perusahaan kripto pra-IPO pasti akan melanjutkan pencatatan setelah melihat kesuksesan Circle. Ia menekankan bahwa pasar kripto memiliki tingkat ketidakpastian yang tinggi, sehingga kesempatan seperti ini harus dimanfaatkan.
Lonjakan IPO kripto ini menandakan perubahan signifikan bagi industri kripto, menunjukkan peningkatan kepercayaan perusahaan aset digital dalam menarik investor utama dan memberikan transparansi serta pengawasan regulasi yang diperlukan. Gemini sendiri merupakan salah satu platform perdagangan yang memungkinkan investor untuk membeli, menjual, dan menyimpan lebih dari 70 token kripto.
Dengan demikian, langkah yang diambil oleh Gemini akan memberikan kontribusi pada momentum pasar yang lebih luas serta memperkuat posisi perusahaan aset digital untuk dapat mengakses pasar publik. Perkembangan ini juga menunjukkan bahwa kripto semakin siap dalam menghadapi tantangan dalam pasar keuangan tradisional.