Strategi Maksimalkan Volatilitas Harga Emas dengan Instrumen Derivatif

by -9 Views

Di tengah ketidakpastian ekonomi global yang terus meningkat, PT Finex Berjangka melihat kondisi pasar saat ini sebagai kesempatan strategis untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam instrumen derivatif. CEO Finex Agung Wisnuaji menyoroti bahwa fluktuasi pasar, yang tercermin dalam lonjakan harga emas hingga mencapai level USD 3.700 per troy ons, sebenarnya menawarkan peluang investasi yang berpotensi jika dihadapi dengan strategi yang tepat dan pengetahuan yang cukup.

Dalam situasi di mana mayoritas investor global lebih memilih pendekatan konservatif dengan prinsip ‘cash is king’, pasar yang tidak stabil juga membuka kesempatan bagi investor lokal untuk mengakses aset dengan valuasi yang menarik. Instrumen derivatif sendiri merupakan kontrak keuangan yang nilainya tergantung pada atau diturunkan dari nilai aset acuan, seperti saham, obligasi, komoditas, mata uang, indeks, dan instrumen keuangan lainnya.

Derivatif sendiri merupakan instrumen keuangan kompleks yang digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari lindung nilai (hedging), spekulasi, hingga arbitrase. Secara spesifik, transaksi derivatif melibatkan perjanjian antara dua pihak atau lebih untuk membeli atau menjual aset acuan pada waktu dan harga yang telah ditetapkan di masa depan. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman yang baik tentang instrumen derivatif dapat membantu investor dalam mengoptimalkan potensi pasar yang cenderung fluktuatif.

Source link