Kapitalisasi Pasar Stablecoin USDT Mencapai Rp 2,4 Triliun

by -15 Views

Pasar Stablecoin terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan Tether sebagai salah satu penerbit terkemuka. Pada 12 Mei 2025, kapitalisasi pasar Tether telah mencapai lebih dari USD 150 miliar atau sekitar Rp2,4 kuadriliun, menandai pencapaian penting dalam dunia kripto. Pasokan USDt yang beredar juga mengalami kenaikan lebih dari 36% dalam setahun terakhir, dengan pertumbuhan yang signifikan terjadi setelah pemilihan presiden AS kembali digelar.

Dalam lanskap pasar Stablecoin global, Tether memegang pangsa pasar sebesar 61%, diikuti oleh USDC Circle yang menguasai hampir 25% pasar. Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah dompet Stablecoin aktif juga meningkat secara signifikan dalam setahun terakhir, menunjukkan minat yang terus berkembang dalam mata uang fiat digital.

Meskipun dominan secara global, Tether menghadapi kendala penggunaan di Amerika Serikat akibat regulasi yang ketat terkait kripto. Namun, perusahaan tetap berkomitmen untuk memasuki pasar AS dengan menciptakan stablecoin domestik yang diharapkan dapat mendapat dukungan dari pemerintah. CEO Tether, Paolo Ardoino, menegaskan hal ini dalam konferensi Token2049 di Dubai, Uni Emirat Arab.

Saat ini, Tether sedang aktif dalam upaya lobi di Washington menghadapi beberapa RUU terkait Stablecoin yang sedang dipertimbangkan di Amerika Serikat. Dengan perkembangan yang dinamis dalam dunia kripto, para pembaca diingatkan untuk melakukan analisis mendalam sebelum membuat keputusan investasi. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang mungkin timbul akibat keputusan investasi.

Source link