Seorang investor NFT asal Pennsylvania, Amerika Serikat, Waylon Wilcox, kini berhadapan dengan ancaman hukuman penjara hingga enam tahun setelah terbukti bersalah dalam kasus penggelapan pajak. Wilcox, 45 tahun, dinyatakan menyembunyikan pendapatan lebih dari USD 13 juta dari penjualan NFT populer CryptoPunks. Jaksa AS menyatakan bahwa Wilcox dengan sengaja memberikan laporan pajak penghasilan palsu untuk tahun pajak 2021 dan 2022. Wilcox menjual total 97 NFT CryptoPunks dengan nilai total penjualan mencapai jutaan dolar. Namun, dalam laporan pajaknya, ia menyatakan penghasilan yang jauh lebih kecil dari jumlah sebenarnya, serta mengaku tidak memiliki transaksi aset digital selama tahun 2022. Padahal, aturan pajak di Amerika Serikat mengharuskan setiap transaksi NFT dilaporkan sebagai penghasilan yang dikenai pajak. Pelajaran dari kasus ini adalah pentingnya ketaatan terhadap aturan pajak dalam aktivitas jual-beli aset digital seperti NFT, untuk menghindari masalah hukum di masa depan.
Investor NFT Risiko Hukuman Penjara 6 Tahun atas Kasus Penggelapan Pajak
