Pendukung Donald Trump mengalami kerugian besar setelah nilai mata uang kripto yang dikaitkan dengannya anjlok drastis. Dalam sebulan terakhir, mereka kehilangan lebih dari USD 12 miliar atau setara dengan Rp 197 triliun. Aset kripto bernama $Trump, yang merupakan koin meme, pertama kali diluncurkan pada 17 Januari, hanya tiga hari sebelum pelantikan Trump. Pada 19 Januari, koin ini mencapai puncak nilai tetapi kemudian turun lebih dari 80%.
Kapitalisasi pasar $Trump yang sebelumnya mencapai USD 15 miliar kini anjlok menjadi hanya USD 2,7 miliar pada Kamis lalu, seiring dengan penurunan pasar kripto secara keseluruhan. Nilai kepemilikan koin kripto Trump juga mengalami penurunan signifikan, dengan estimasi kerugian kertas sebesar USD 50 miliar.
Banyak investor yang awalnya membeli koin ini sebagai bentuk dukungan atau spekulasi sekarang terlilit kerugian besar. Meskipun belum diketahui pasti berapa besar kerugian Trump sendiri, banyak yang berharap token ini akan terus naik nilainya setelah pelantikan, namun kenyataannya justru sebaliknya.
Penurunan minat terhadap koin ini juga sejalan dengan penurunan pasar kripto secara luas. Bitcoin, misalnya, telah kehilangan 20% nilainya sejak mencapai level tertinggi sepanjang masa di hari pelantikan Trump. Selain itu, koin meme resmi Melania Trump juga mengalami penurunan drastis sejak 20 Januari.