Peter Rawlinson, yang telah lama menjabat sebagai CEO dan CTO Lucid Motors, mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatannya. Perusahaan start-up yang fokus pada kendaraan listrik ini melakukan perombakan manajemen sebagai persiapan panggilan pendapatan untuk kuartal keempat dan setahun penuh. Rawlinson mengungkapkan alasan pengunduran dirinya sebagai waktu yang tepat setelah kesuksesan peluncuran Lucid Gravity. Marc Winterhoff, COO Lucid, diangkat sebagai CEO sementara menggantikan posisi Rawlinson.
Dalam pengumuman resmi, Lucid menyatakan bahwa pergantian tersebut adalah bagian dari proses perencanaan suksesi rutin perusahaan. Rawlinson akan tetap berperan di Lucid sebagai penasihat teknis strategis untuk Turqi Alnowaiser, ketua dewan direksi yang juga seorang eksekutif di Saudi Public Investment Fund, pemegang mayoritas saham Lucid. Sebelumnya, Rawlinson telah berpengalaman sebagai wakil presiden dan chief engineer di Tesla.
Sementara itu, Lucid tengah mempersiapkan pencarian eksekutif baru, berharap meningkatkan penjualan dengan peluncuran Gravity SUV. Dengan visi mobil listrik massal seharga $50.000 di tahun 2026, Lucid berharap mendulang kesuksesan seperti Tesla Model Y. Meskipun berhasil mencatat pendapatan tinggi dari penjualan kendaraan, Lucid masih mencatat kerugian tahunan yang signifikan. Dengan tantangan tersebut, bos baru perusahaan ini akan dihadapkan pada tugas berat guna mendorong skala dan profitabilitas lebih lanjut.