Baterai EV Baru: Silikon Lebih Tinggi!

by -59 Views

Industri baterai terus mencari cara untuk menghasilkan ukuran yang lebih kecil namun lebih baik dalam hal jangkauan dan kinerja pengisian daya. Anoda silikon mulai menjadi sorotan dalam upaya tersebut, dengan produsen mobil dan perusahaan baterai sedang menjajaki beberapa solusi potensial. Di samping itu, George Cintra, direktur Litbang baterai di General Motors, menyatakan bahwa evolusi menuju anoda silikon telah dimulai dan lebih banyak silikon akan digunakan dalam baterai EV untuk memberikan jangkauan tambahan dan mempercepat pengisian daya.

Anoda adalah komponen penting dalam baterai EV yang secara langsung memengaruhi kinerja kendaraan. Penggunaan silikon dalam anoda dapat membantu menghilangkan inefisiensi yang terjadi dengan penggunaan grafit. Meskipun skala produksi silikon yang lebih besar merupakan tantangan, perusahaan baterai seperti ProLogium, Amprius, Group 14, dan Sila Nanotechnologies tengah mengembangkan solusi anoda silikon.

Baterai dengan anoda komposit silikon telah menunjukkan peningkatan dalam segi kepadatan energi, yang dapat membantu mengatasi masalah berat dan efisiensi baterai dalam truk dan SUV listrik yang besar seperti Chevy Silverado EV dan GMC Hummer EV. Mercedes-Benz bahkan berencana untuk menggunakan anoda silikon Sila pada G-Class listrik. Inovasi seperti ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam industri baterai EV di masa depan.