Potensi Pembayaran Tol Tanpa Berhenti: Pelajaran dari Kecelakaan Ciawi

by -79 Views

Kecelakaan maut yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa 4 Februari 2025 malam, menjadi sorotan publik. Insiden tragis tersebut melibatkan truk pengangkut air kemasan dengan dugaan rem blong yang mengakibatkan delapan orang tewas dan 11 lainnya terluka. Peristiwa ini memunculkan desakan untuk memodernisasi sistem pembayaran tol guna mengurangi risiko kecelakaan di masa depan.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, mengusulkan agar gerbang tol di Indonesia segera menerapkan teknologi pembayaran tanpa berhenti. Menurutnya, sistem yang memaksa kendaraan berhenti atau melambat saat tap kartu dapat meningkatkan potensi kecelakaan, terutama pada kendaraan berat dengan kondisi rem yang tidak optimal. Dasco juga menyoroti pentingnya pengecekan rutin terhadap kendaraan yang melintas di jalan tol untuk memastikan kelaikan operasionalnya.

Teknologi pembayaran tol tanpa berhenti telah berhasil diterapkan di berbagai negara lain dan seharusnya segera diadopsi juga di Indonesia. Dengan sistem ini, kendaraan dapat melaju tanpa hambatan di gerbang tol, mengurangi risiko rem mendadak atau kegagalan fungsi pengereman. Upaya penerapan sistem pembayaran tol tanpa berhenti ini diharapkan bisa meminimalisir kecelakaan akibat faktor teknis maupun manusia. Selain itu, pengawasan ketat terhadap kondisi kendaraan yang melintas di jalan tol juga perlu ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa yang akan datang.