Kabar mengenai merger antara Nissan dan Honda semakin menarik dengan adanya twist terbaru dalam ceritanya. Meskipun belum ada pengumuman resmi, beberapa laporan menunjukkan bahwa rencana pembentukan perusahaan induk baru telah dibatalkan. CEO Nissan, Makoto Uchida, disebut telah mengakhiri negosiasi merger dengan Honda setelah diskusi yang lama. Bloomberg melaporkan bahwa Nissan sedang mencari mitra baru, yang diduga berasal dari perusahaan teknologi Amerika Serikat. Meski spekulasi tentang minat Foxconn untuk membeli sebagian saham Nissan dari Renault juga sempat muncul, Nissan tampak lebih memilih untuk fokus pada kerja sama dengan Honda. Diskusi antara kedua perusahaan sejatinya berkisar pada merger besar-besaran yang akan menciptakan produsen mobil terbesar ketiga di dunia. Namun, beberapa laporan terbaru menunjukkan bahwa Honda ingin menjadikan Nissan sebagai anak perusahaan, namun anggota dewan Nissan menentang hal tersebut. Situasi semakin mendesak bagi Nissan, dengan rencana PHK yang akan segera dilaksanakan. Diperkirakan Nissan akan segera menarik diri dari Nota Kesepahaman yang telah ditandatangani sebelumnya, dengan harapan keluar dari kesepakatan tanpa biaya pembatalan yang besar. Meski begitu, rencana yang sebenarnya baru akan terungkap dalam beberapa waktu ke depan.
Nissan Berencana Gantikan Honda: Mitra Baru, Peluang Baru!
