Agus Buntung, atau I Wayan Agus Suartama (IWAS), saat ini telah resmi ditahan setelah menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian terkait kasus pelecehan seksual terhadap 15 korban wanita. Proses penahanan Agus di Kejaksaan Negeri (Kejari) Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), berlangsung dramatis dengan tangis histeris dan ancaman bunuh diri, serta momen emosional saat dipeluk oleh ibunya sebelum akhirnya dibawa ke Lapas Kuripan Kelas 2 Lombok Barat.
Kasus Agus telah dinyatakan lengkap (P21) dan sudah dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Mataram untuk proses persidangan selanjutnya. Irwan Setiawan, Asisten Pidana Umum Kejaksaan Tinggi NTB, menyatakan bahwa berkas perkara Agus telah memenuhi persyaratan materiil dan formil, didukung dengan alat bukti yang kuat termasuk 15 saksi, surat, ahli visum, psikolog, dan perekaman elektronik.
Meskipun awalnya menangis histeris, Agus mulai beradaptasi dengan kondisi di Lapas. Proses hukumnya terus berlanjut, dan masyarakat menunggu keputusan pengadilan atas kasus ini yang menyita perhatian publik. Semua pihak berharap agar proses tersebut dapat memberikan keadilan dan menegaskan hukuman yang sesuai untuk Agus Buntung.
