TEMPO.CO, Jakarta – Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengunggah visi, misi, dan program untuk Jakarta melalui media sosial resminya @aniesbaswedan pada Kamis, 26 September 2024.
Dia mengatakan, visi misi itu telah disusun bersama timnya sebelum dipastikan tidak mendapat tiket maju di Pilgub Jakarta.
“Visi, Misi dan Program untuk Jakarta. Sejak awal memantapkan niat maju dalam Pilgub DKI, kami langsung bergerak menyusun visi, misi dan program untuk Jakarta,” katanya melalui akun miliknya, Kamis, 26 September 2024.
Anies mengungkapkan, penyusunan visi misi itu dilakukan bersama dua tim dengan tugasnya masing-masing. Tim pertama mengelola segala kegiatan kampanye, dan tim kedua untuk menggodok kebijakan.
Ada pun Anies menyebut alasannya merilis dokumen visi misi ini ialah sebagai bentuk pertanggung jawaban kepada masyarakat meski gagal berkontestasi di Pilkada Jakarta 2024.
“Anggap saja sebagai pertanggungjawaban pada publik,” kata Anies lewat unggahannya di media sosial, Kamis, 26 September 2024.
Selain itu, ia juga menyebut perilisan dokumen visi misi itu untuk memberikan referensi tambahan bagi publik. Anies mempersilakan masyarakat Jakarta untuk menimbang visi misinya dengan ketiga pasangan calon lain sebelum mencoblos.
Anies merilis dokumen visi misi ini setelah ketiga pasangan calon yang telah ditetapkan mengirimkan dokumen visi misinya ke Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta. Ia mengatakan telah menyiapkan dokumen visi misi itu sejak lama dan dilakukan secara intensif. Anies menyebut setelah mendapat kepastian tidak mengikuti kontestasi Pilgub, penyusunan visi misi itu dicukupkan.
“Sayap kebijakan ini sudah bergerak jauh sebelum kami dipastikan dapat tiket,” kata Anies.
Dalam dokumen itu, Anies memperkenalkan Jakarta sebagai tempat mimpi tiap orang menjadi nyata. Dia juga mengatakan, bahwa penyusunan misinya itu berasal dari aspirasi warga Jakarta.
“Setelah mendengarkan suara dan harapan dari warga Jakarta, lahirlah misi yang akan diupayakan bersama untuk membawa kebahagiaan bagi seluruh warga kota,” katanya. Berikut visi dan misi yang telah disusun oleh Anies Baswedan.
Visi
Jakarta Kota Global dan Kolaboratif. Berfokus pada aspek kesehatan, pendidikan, kebahagiaan warganya, peluang kerja, lingkungan, serta nilai sosial dan budaya.
Misi
1. Memastikan semua warga Jakarta, termasuk generasi muda berusia produktif, selalu bisa dapat kerja yang baik dan penghasilan yang baik, dengan menggarap keunggulan Jakarta di sektor jasa untuk dongkrak peluang usaha, di antaranya melalui ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, serta ekonomi syariah, serta menekan biaya hidup termasuk kebutuhan pokok bagi semua.
2. Membuat warga Jakarta jauh lebih sehat, gesit, dan bahagia melalui pencegahan penyakit, pendidikan yang tuntas, peningkatan berbagai aspek literasi termasuk digital, serta pengembangan kegiatan keagamaan dan pemberdayaan seni budaya agar menjadi masyarakat yang guyub dan beretika.
3. Mengoptimalkan infrastruktur maupun prasarana, baik di kota maupun di kampung, dengan manfaat yang dirasakan langsung oleh setiap warga hingga di setiap RT/RW, termasuk penggunaan teknologi yang maju dan penyediaan transportasi publik terintegrasi, sehingga Jakarta menjadi kota global yang fungsional, humanis, adem/ramah lingkungan, berestetika tinggi, dan berkemajuan teknologi.
4. Memperbaiki budaya di birokrasi supaya memberikan servis lebih baik dalam merespon keluhan maupun aspirasi warga Jakarta, melalui sistem yang terintegrasi, anti-ribet dan anti-antrian, lewat ekspansi layanan warga menjadi 24/7.