Khofifah Memohon Restu Doa Muslimat NU untuk Maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur Tahun 2024

by -87 Views

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa, mengucapkan selamat tinggal dan meminta restu kepada ribuan ibu-ibu Muslimat NU di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur untuk mencalonkan diri lagi dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Jatim 2024. Khofifah akan mencalonkan diri lagi bersama bakal calon wakil gubernur Emil Elestianto Dardak. 

Khofifah menyampaikan hal ini dalam pidato sambutannya saat menghadiri Harlah (hari ulang tahun) ke-78 Muslimat NU di Lapangan Beji, Kabupaten Tulungagung pada Kamis, 5 September 2024.

Saya insyaallah akan (ikut) pemilihan gubernur (Jatim) lagi. Semoga Allah memberikan keberkahan dalam periode kedua ini. Amin,” kata Khofifah. 

Dia meminta Muslimat NU untuk mendoakan agar dirinya menang dan memberikan manfaat yang lebih baik bagi masyarakat Jatim. Khofifah mengakhiri pidatonya dengan membacakan selawat dan salam yang diikuti oleh ribuan Muslimat yang memadati lapangan itu.

Sebelumnya, Khofifah juga berpesan agar Muslimat NU ikut serta dalam menjaga keamanan dengan memelihara kerukunan dan persaudaraan. Meskipun di Kabupaten Tulungagung jumlah pasangan calon bupati/wakil bupati terbanyak di Jatim.

“Yang penting persaudaraan harus selalu dibangun dengan baik. Di sini ada Ibu Diana, istri Pak Pelaksana Tugas Bupati (Tulungagung, Heru Suseno). Salam untuk Pak Pelaksana Tugas Bupati ya Bu,” ujar Khofifah.

Meskipun acara ini diadakan khusus untuk memperingati Harlah Muslimat NU, teriakan dukungan untuk kemenangan Khofifah dalam Pilgub Jatim terus terdengar. Suasana menjadi seperti kampanye.

Tidak sedikit Muslimat yang mengenakan atribut dengan gambar Khofifah-Emil, serupa dengan gambar pasangan mantan gubernur/wakil gubernur Jatim periode sebelumnya pada kampanye 2019.

Pasangan calon Khofifah-Emil dalam Pilgub Jatim diusung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Perindo.

Setelah acara, Khofifah menyatakan bahwa kehadirannya di Kabupaten Tulungagung hanya untuk menghadiri Harlah ke-78 Muslimat NU, sebagai ketua PP Muslimat NU. Dia tidak banyak berkomentar tentang langkah politiknya untuk kembali maju dalam Pilgub Jatim.

Namun, dia memastikan bahwa tim pemenangannya saat ini sedang disusun dan dipersiapkan di semua kabupaten/kota di Jatim.

“Ini terkait dengan persyaratan (KPU) di semua daerah minimal KBS. Ketua, bendahara, sekretaris sudah bisa disiapkan. Lalu koordinator saksi dan koordinator kampanye sebaiknya sudah final pada tanggal 23 (September),” ujar Khofifah menjawab pertanyaan dari awak media.

Pilihan editor: Cara Ridwan Kamil Atasi Masalah Kekumuhan Jika Menangi Pilgub Jakarta 2024