Senin, 11 Maret 2024 – 10:56 WIB
Kota Bekasi – Wanita berusia 26 tahun yang bernama SNF, yang telah mengakhiri nyawa anaknya yang berusia lima tahun dengan cara ditusuk sebanyak 20 kali, telah dibawa ke IGD RS Polri di Kramat Jati, Jakarta Timur, karena memukulkan kepalanya sendiri ke sel tahanan.
“Iya, kemarin malam pelaku dibawa ke IGD Rumah Sakit Bhayangkara, Kramat Jati karena tersangka memukulkan kepalanya ke tembok sel tahanan,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Firdaus pada hari Senin, 11 Maret 2024.
Dia saat ini ditahan di sel terpisah sendirian tanpa dicampur dengan tahanan perempuan lain. Dia telah beberapa kali memukulkan kepalanya di sel tersebut. Firdaus mengatakan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan RS Polri mengenai kondisi pelaku.
Sebelumnya dilaporkan bahwa wanita berusia 26 tahun bernama SNF yang mengakhiri nyawa anaknya yang berusia lima tahun dengan cara ditusuk sebanyak 20 kali, telah ditahan di Markas Polres Metro Bekasi Kota.
“Pelaku sendirian di sel tahanan, dipisahkan dari tahanan perempuan lainnya yang berada di sana,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Firdaus.
Itu diketahui bahwa wanita berusia 26 tahun bernama SNF yang menusuk anaknya yang berusia lima tahun hingga tewas diduga menderita skizofrenia.
“Pelaku ini diduga menderita skizofrenia, yang bisa dijelaskan dengan gangguan emosi, delusi, halusinasi, pikiran terorganisir, dan gangguan persepsi,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Firdaus pada Jumat, 8 Maret 2024.