Fondasi Pembangunan #2: Demokrasi Oleh dan Untuk Rakyat Indonesia (Demokrasi Kita Bisa Dikuasai Pemodal)

by -217 Views
Fondasi Pembangunan #2: Demokrasi Oleh dan Untuk Rakyat Indonesia (Demokrasi Kita Bisa Dikuasai Pemodal)

Demokrasi Indonesia Terancam oleh Uang

Sekarang, Indonesia sedang menghadapi masa yang penuh dengan ketidakpastian. Banyak pemimpin kita yang rentan terhadap suap dan bisa dibeli. Akibatnya, pemimpin terpilih tidak lagi memperjuangkan kepentingan rakyat, melainkan menjual negara kepada pemodal besar atau bahkan bangsa lain.

Selama hidup saya, saya telah mengunjungi setiap kabupaten di Indonesia. Hanya pada tahun 2014 dan 2019, saya sudah berkesempatan mengunjungi ratusan kota dan kabupaten.

Di mana-mana, rakyat sudah tidak bisa menahan lagi. Korupsi telah merajalela di Republik Indonesia. Banyak proyek yang dikorupsi, banyak orang yang disuap. Banyak pemimpin yang tidak menjunjung keadilan ekonomi maupun politik bagi rakyat Indonesia.

Menurut pendapat saya, saat ini Indonesia berada di persimpangan jalan. Apakah cita-cita demokrasi akan dihijack oleh para Kurawa?

Hal ini sangat berbahaya bagi demokrasi Indonesia. Demokrasi sekarang hanya untuk mereka yang mempunyai uang. Ini berarti, mereka yang memiliki uang juga yang menguasai politik Indonesia.

Sekarang, menjelang pemilihan kepala desa, banyak calon yang ditanya bukan mengenai kualitas kepemimpinan mereka, tetapi seberapa banyak uang yang mereka punya. Bahkan pemilihan kepala desa bisa menghabiskan uang sampai 1 miliar rupiah.

Saya sering mengatakan, kita adalah bangsa yang ramah namun tidak ingin dijajah dengan uang. Kita ingin menjadi sahabat dan mitra bagi negara-negara lain, bukan sebagai budak.

Demokrasi sekarang adalah demokrasi uang. Uang telah mengambil alih kedaulatan politik Indonesia.

Kita sebagai bangsa harus sadar dan waspada terhadap upaya-upaya pengambilalihan politik oleh pemodal besar dengan menggunakan uang. Jangan sampai kita jatuh ke dalam permainan licik ini.

Source link