Ganjar Pranowo: “Penegakan Hukum di Era Jokowi Mendapat Skor 5, Tapi Semua Kritik Selalu Dibuka”

by -200 Views

Calon Presiden Ganjar Pranowo menyatakan bahwa penilaiannya terhadap penegakan hukum di era Presiden Jokowi adalah objektif. Dia mengatakan bahwa penilaian tersebut didasarkan pada fakta dan data yang dapat dilihat secara objektif oleh publik.

“Ganjar menjelaskan bahwa penilaian tersebut tidak bermaksud menyerang calon wakil presiden pendampingnya, Mahfud Md., yang saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di pemerintahan Presiden Jokowi. Ia menegaskan bahwa kejujuran dan mengingatkan adalah hal yang penting dalam pandangannya. Meskipun tidak semua orang mungkin merasa nyaman mendengarkannya, Ganjar mengatakan bahwa itu adalah ketulusan yang ia sampaikan tanpa ada rasa kebencian,” ujarnya.

Ganjar juga menjelaskan bahwa pernyataannya sebagai wujud cinta terhadap Jokowi yang ia klaim sebagai sahabat. Menurutnya, memberikan skor lima adalah upaya dirinya dan masyarakat untuk mengingatkan pemerintahan Jokowi.

Ia juga menegaskan bahwa pernyataannya bukanlah untuk menyerang Jokowi, melainkan sebagai jawaban atas pertanyaan dari Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Gadjah Mada, Zainal Arifin Mochtar, yang hadir dalam acara tersebut. Ganjar menyatakan bahwa dirinya menjawab pertanyaan tersebut secara spontan dan tanpa ada rasa kebencian.

Setelah pernyataannya itu, Ganjar mengaku mendapat banyak pesan dari orang-orang yang menilai dirinya menyerang Jokowi. Namun, ia menekankan bahwa tidak ada rasa kebencian dalam pernyataannya dan hanya melihat realitas yang ada saat ini. Ia juga meminta maaf jika ada yang tersinggung oleh pernyataannya.

Ganjar menambahkan bahwa sebagai sahabat, ia pernah menjadi anak buah Jokowi, sehingga ia merasa perlu untuk mengingatkan pemerintahan Jokowi. Ia menyatakan bahwa hal ini sebagai bentuk cinta dan tanggung jawabnya sebagai sahabat.