Minggu, 19 November 2023 – 09:42 WIB
Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara dan Microsoft resmi melakukan kerja sama yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding. Lewat kerja sama ini, Microsoft akan ikut membantu mewujudkan IKN sebagai kota smart city.
Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan, kerja sama dengan perusahaan-perusahaan penyedia teknologi digital adalah yang patut diapresiasi. Menurut Bambang, hal ini selaras dengan keinginan menjadikan Nusantara jadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Transformasi ini adalah salah satu tujuan kami,” ujar Bambang dikutip dari keterangannya, Minggu, 19 November 2023.
Bambang menekankan, kerja sama ini bukan hanya dilakukan dengan Microsoft. Sebab sejumlah perusahaan penyedia teknologi lain juga sudah meneken kerja sama dengan IKN Nusantara. Sebelumnya MoU juga ditandatangani dengan Cisco, ESRI dan Autodesk. Penjajakan juga dilakukan dengan raksasa industri digital dunia yaitu Meta yang berlangsung di kantor Meta di Amerika Serikat.
Sementara itu, Regional Vice President & Chief Legal Counsel Asia Corporate External & Legal Affair Microsoft, Mike Yeh menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung persiapan dan perencanaan digital yang dilakukan di Nusantara.
Mike mengatakan, dengan penerapan teknologi digital ini, IKN bisa menjadi kawasan terpadu di masa depan. Microsoft nantinya akan memberi dukungan teknologi energi baru terbarukan, sistem kendaraan listrik dan kendaraan otonom. Sementara dari segi inklusivitas, Microsoft tertarik untuk mengembangkan literasi digital berupa pelatihan-pelatihan.
Dia mengatakan, hal serupa saat ini sedang dilakukan Microsoft dalam pembangunan kota di India berupa penerapan Azure Open AI dalam pelayanan publik di India. Ke depan Microsoft akan mempelajari lebih lanjut apa yang akan bisa diterapkan di Nusantara.
Sementara itu, Bambang sendiri berharap nantinya dengan menggandeng Microsoft dan raksasa-raksasa teknologi lain, bisa segera menjadikan IKN sebagai smart city yang mampu menjawab kebutuhan teknologi digital dalam berbagai aspek kehidupan.
“Salah satu contoh adalah E-governance di pemerintahan di Ibu Kota Nusantara harus bisa berjalan secara efektif melalui sistem digital sehingga bisa meningkatkan efisiensi dan kualitas hidup warganya,” ujar Bambang.